Seringkali ada pertanyaan seperti ini: mengapa sebagian orang mendapat kesembuhan setelah mengikuti terapi tetapi sebagain lainnya tidak?
Jawaban atas pertanyaan ini adalah singkat, yaitu: stres. Pada orang yang stres sel tubuhnya tertutup dari menerima “obat” yang dikirim oleh darah. Menurut seorang ahli biologi sel dari Harvard, bahwa penyembuhan adalah berkaitan erat dengan apa yang disebut Autonomic Nervous System (ANS) pada tubuh seseorang. ANS terdiri dari dua, yaitu: Symphatetic Nervous System dan Parasymphatetic Nervous System.
Dalam keadaan normal setiap individu sel berada di bawah pengaruh Parasymphatetic Nervous System, seperti mencerna makanan, darah mengalir dari satu bagian ke bagian tubuh lainnya, mengeluarkan ludah, dan menyerap nutrisi. Parasymphatetic Nervous System membuat organ-organ tubuh berfungsi dengan baik. Saat organ-organ tubuh beroperasi di bawah Parasymphatetic Nervous System, sel-sel tubuh dalam keadaan terbuka oleh karenanya bisa menerima “obat”, menyerap nutrisi, mengeluarkan limbah produk yang tidak diperlukan (sekresi), dan bernafas (respirasi), membelah diri, melakukan metabolisme, dan melakukan apapun yang seharusnya sel lakukan.
Tetapi ada sistem yang lain yang bekerja, yaitu Symphatetic Nervous System yang aktif dalam keadaan stres. Dalam keadaan stres, sel tubuh di bawah pengaruh Symphatetic Nervous System sehingga mengubah statusnya menjadi keadaan “self protection mode” atau mempertahankan diri. Keadaan stres ini memicu apapun yang datang dari luar seolah-olah menekan “tombol panik” di dalam otak, atau memicu emosi yang dirasakan (seperti: cemas, ragu, takut, gelisah), dan lain-lain. Pada saat Autonomic Nervous System berubah ke “mode” Symphatetic Nervous System, detak jantung meningkat, darah mengalir ke otot dan seluruh tubuh dalam keadaan “siaga”. Pada saat ini sel-sel tubuh menutup diri dalam rangka mempersiapkan “menyerang (fight)” atau “lari (flight)”.
Dari Penjelasan di atas maka kesembuhan seseorang dalam mengikuti terapi tergantung pada tingkat stresnya. Semakin stres seseorang semakin sulit untuk mendapat kesembuhan dengan cepat. Begitupun ketika menkonsumsi Energze Water baik itu sebagai pencegahan maupun untuk pengobatan, syarat utamanya adalah bahwa tubuh harus dalam keadaan rileks,nyaman, dan positif thinking menikmati proses. Dalam keadaan inilah, Energze Water yang kita konsumsi, membuat darah kaya akan oksigen untuk dikirim ke sel-sel tubuh yang terbuka (siap menerima oksigen) untuk melakukan respirasi, metabolisme, mengganti sel-sel mati dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
MARI HIDUP SEHAT BERSAMA ENERGZE WATER.. !